Table of Contents

Sisi Lain Ustadz Khalid Basalamah: Inspirasi Bisnis Halal dari Seorang Dai

Banyak orang mengenal Ustadz Khalid Basalamah sebagai penceramah yang tegas dan konsisten dalam dakwah sunnah. Namun, tak banyak yang tahu bahwa beliau juga seorang pengusaha sukses dengan berbagai unit usaha syariah.

Artikel ini akan membahas sisi lain beliau dalam dunia bisnis: bagaimana prinsip syariah diterapkan, tantangan yang dihadapi, dan pelajaran penting bagi anak muda yang ingin hijrah sekaligus membangun usaha.

Islam Adalah Produk Terbaik: Semua Muslim Adalah Marketer

Dakwah dan Bisnis Saling Menguatkan

Menurut Ustadz Khalid, setiap Muslim adalah "marketing" untuk Islam. Kita semua membawa produk bernama "Islam" yang harus dipromosikan dengan penuh tanggung jawab dan ilmu. Dalam dakwah maupun bisnis, kejujuran dan komitmen terhadap prinsip syariah menjadi fondasi utama.

Hijrah dan Istiqomah: Tantangan Kaum Muda

Empat Pilar Istiqomah Setelah Hijrah

• 1. Majelis Ilmu: Konsisten menuntut ilmu agama setiap hari
• 2. Amal Nyata: Ilmu harus diamalkan meski harus dipaksakan di awal
• 3. Komunitas Positif: Berteman dengan orang-orang yang satu visi
• 4. Doa: Senjata utama agar tetap kuat dalam jalan kebaikan

Dengan empat hal ini, hijrah tak hanya jadi tren sesaat, tapi menjadi gaya hidup yang membawa perubahan nyata, termasuk dalam dunia usaha.

Bisnis Halal: Prinsip, Praktik, dan Pembuktian

3 Pilar Bisnis Ustadz Khalid Basalamah

• Modal Halal: Dana awal usaha harus bersih dari riba dan manipulasi
• Sistem Halal: Proses jual beli harus adil, transparan, tanpa tipu daya
• Produk Halal: Barang/jasa yang ditawarkan harus sesuai syariah

Mengubah Stigma "Ustadz Hidup dari Amplop"

Dengan membangun berbagai unit usaha, beliau ingin membuktikan bahwa ustadz pun bisa mandiri secara finansial tanpa menggadaikan prinsip dakwah. Ustadz Khalid kini memiliki restoran Ajwad Resto, penerbitan Pustaka Ibnu Zaid, Umrah Travel "Uh Tour", hingga toko parfum, kurma, hingga properti syariah.

Keteladanan Para Sahabat dalam Dunia Usaha

Beliau banyak mengutip kisah sahabat seperti Abdurrahman bin Auf, yang memulai bisnis dari nol setelah hijrah, dan akhirnya menjadi salah satu sahabat terkaya yang dermawan. Prinsip mereka: taat dulu, rezeki menyusul.

"Kalau kamu meninggalkan sesuatu karena Allah, maka Allah akan menggantinya dengan yang lebih baik." – Hadits Nabi Muhammad SAW

Tips Bisnis untuk Muslim Muda

Bagi yang Baru Hijrah dan Ingin Buka Usaha:

• Tetapkan niat: karena Allah, bukan sekadar uang
• Pelajari prinsip syariah dalam bisnis
• Mulai dari yang kecil tapi konsisten
• Bergabung dengan komunitas bisnis Muslim

Ustadz Khalid membuka ruang bagi para ustadz atau pengusaha muda untuk berkonsultasi seputar bisnis syariah dan membangun ekosistem ekonomi umat yang sehat.

Rezeki Itu Luas, Bukan Hanya Uang

Dalam ceramahnya, beliau menekankan bahwa rezeki tak melulu soal uang. Sehat, keluarga, ilmu, dan ketenangan adalah bentuk rezeki yang sering dilupakan. Jangan bandingkan dirimu dengan orang lain. Fokuslah memperbaiki hubungan dengan Allah dan terus berikhtiar.

Kesimpulan: Hijrah, Dakwah, dan Bisnis Bisa Sejalan

Ustadz Khalid Basalamah membuktikan bahwa berdakwah tidak menghalangi berbisnis. Bahkan, dengan prinsip yang benar, bisnis justru memperkuat dakwah. Ini adalah contoh nyata bagi generasi muda bahwa hidup syar’i tidak berarti hidup sempit.

Yuk, mulai langkah kecilmu hari ini. Hijrah tidak harus tunggu sempurna. Usaha tidak harus menunggu modal besar. Yang penting, luruskan niat dan terus belajar!

Apakah kamu siap untuk menyeimbangkan antara spiritualitas dan bisnis? Tulis pendapatmu di kolom komentar dan bagikan artikel ini ke teman-temanmu!

Label:

Self Development

Referensi:

Video: SISI LAIN USTADZ KHALID BASALAMAH SAAT MENJADI PENGUSAHA
Channel: Kasisolusi
Link: https://www.youtube.com/watch?v=xZFw2zWjLqM